Apa yang dimaksud Hidrolisis Garam?
Hidrolisis berasal dari kata hidro yaitu air dan lisis berarti penguraian, berarti hidrolisis garam adalah penguraian garam oleh air yang menghasilkan asam dan basanya kembali.
* Ada dua macam hidrolisis, yaitu:
Hidrolisis parsial/sebagian (jika garamnya berasal dari asam lemah dan basa kuat atau sebaliknya & pada hidrolisis sebagian hanya salah satu ion saja yang mengalami reaksi hidrolisis, yang lainnya tidak) Hidrolisis total (jika garamnya berasal dari asam lemah dan basa lemah).
* Beberapa jenis garam berdasarkan komponen asam basa pembentuknya
asam pembentuk | basa pembentuk | sifat larutan | contoh |
kuat | kuat | netral | NaCl; K2SO4 |
kuat | lemah | asam | NH4Cl; Al2(SO4)3 |
lemah | kuat | basa | CH3COONa; Na2CO3 |
lemah | lemah | bergantung Ka & Kb | CH3COONH4 |
Catatan:
Garam yang berasal dari asam kuat dan basa kuat tidak mengalami hidrolisis dan bersifat netral.
Di dalam air garam ini mengalami ionisasi sempurna menjadi anion dan kation.
Contoh : garam NaCl
Di dalam air, NaCl terionisasi sempurna membentuk ion Na+ dan Cl-
NaCl(aq) Na+(aq) + Cl-(aq)
Ion Na+ berasal dari asam kuat dan ion Cl- berasal dari basa kuat sehingga keduanya tidak bereaksi dengan air.
Reaksi Hidrolisis adalah
Na+(aq) + H2O(l) (tidak ada reaksi)
Cl-(aq) + H2O(l) (tidak ada reaksi)
Larutan ini bersifat netral (pH=7).
Jika diuji keasamannya dengan menggunakan kertas lakmus biru dan merah , maka warna lakmus biru tetap biru, lakmus merah tetap merah.
untuk mendownload arikel diatas dengan soal tentang hidrolisis dapat mendownload pada link
0 komentar:
Posting Komentar